Haloo, How are you Today??

Haloo,  How are you Today??

Biodataku

Foto saya
Garut, Jawa Barat, Indonesia
Saya adalah anak pertama dari 6 bersaudara, Saya dilahirkan Pukul 22.10 WIB. Di Kota Tasikmalaya pada Hari Kamis tanggal 12 Oktober 1989 Masehi bertepatan Pada Tanggal 12 Rabiulawal 1410 Hijriah. Saya baru pertama kali membuat blog, saya hanya ingin mencoba dan merasakan berbagai pengalaman dan wawasan baru. Selamat menikmati blog Saya Walaupun masih sangat-sangat jelek..... Mohon komentar dan masukan-masukan yang bersifat membangun. Wassalam

Doa Penerang Hati dan Memulakan Bacaan


Ya Allah, bukakanlah ke atas kami hikmatMu
dan limpahilah ke atas kami khazanah rahmatMu,
wahai Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Wahai Tuhanku, tambahkanlah ilmuku dan luaskanlah kefahamanku.
Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku

Kata - kata Mutiara

Gersang Bumi Tanpa Hujan, Gersang Minda Tanpa Ilmu,
Gersang Hati Tanpa Iman, Gersang Jiwa Tanpa Amal.

Selasa, 19 Februari 2008

Peserta PPLB Nasional 2007 Makin Kreatif dan Peduli


Siaran Pers

No. 76 /HK-XI/2007

Peserta PPLB Nasional 2007

Makin Kreatif dan Peduli

Menjadi remaja yang mandiri tentu harapan kita semua, sebagai tunas bangsa yang kelak menjadi pemimpin yang tangguh dan dapat memberikan sumbangan yang terbaik bagi bangsa dan negara tercinta, Indonesia. Tentu menjadi remaja yang mandiri, kreatif sekaligus peduli itu tidaklah mungkin timbul dengan sendirinya, semuanya melalui proses pendidikan yang ber-kesinambungan, baik itu melalui pendidikan formal, disekolah maupun pendidikan informal dan non formal.

Apalagi seseorang tersebut memiliki kekurangan yang permanen dalam hidupnya, tentu bebannya menjadi berat. Mereka perlu mendapatkan perhatian dan fasilitas seperti yang diperoleh teman-teman seusianya termasuk dalam pendidikan formal dan non formal, seperti menjadi anggota Gerakan Pramuka yang setiap minggu mengikuti latihan Pramuka.

Dalam kegiatan Pramuka misalnya, Pertemuan Pramuka Luar Biasa Tingkat Nasional Tahun 2007 atau disingkat PPLB Nas 2007 yang saat ini sedang berlangsung di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta, 18 – 24 November 2007, merupakan kegiatan yang dilaksanakan Gerakan Pramuka secara berkesinambungan. Mereka yang hadir pada PPLB Nas 2007 ini tentu telah melaksanakan berbagai kegiatan Pramuka di wilayahnya. Seminggu sekali mereka melakukan latihan Pramuka dan hingga saat ini mereka dengan bangganya dapat mengikuti kegiatan yang berskala nasional. Pertemuan semacam ini memang perlu dilakukan dan dengan demikian rasa percaya diri akan tumbuh dan berkembang, ternyata mereka juga mendapat perhatian dan tidak meresa sendirian dalam menjalankan hidupnya.

Pada kegiatan PPLB Nas 2007 ini, pesertanya tak hanya jadi mandiri karena mereka jauh dari orang tua dan kampung halamannya. Selain mereka harus memiliki keterampilan sebagai bekal pribadi, tapi juga dituntut menjadi kratif menghadapi segala keadaan yang ada, sekaligus memupuk rasa peduli antar sesama dengan berbagai kegiatannya yang menyentuh rasa, karsa dan sebagainya.

Sejak pagi, kegiatan pada hari ketiga, Selasa (20/11) berlangsung sangat padat. Mulai shubuh hingga malam hari mereka telah melakukan aktivitas yang mungkin belum pernah lakukan sebelumnya. Kebiasaan di lingkungan keluarga yang selalu diistimewakan dan segalanya sudah dipersiapkan. Tentu sangat berbeda di dalam kehidupan perkemahan. Mereka telah bangun sejak shubuh dan melakukan aktivitas keagamaan, yaitu melakukan sholat shubuh secara berjamaah dan kemudian melakukan senam bersama untuk menjaga kesehatan dan kebugaran agar dapat mengikuti semua kegiatan yang telah dipersiapkan panitia. Masak sendiri dalam sistem beregu merupakan kegiatan rutin dalam kehidupan perkemahan. Mereka secara bergantian (piket) menyediakan masakan untuk teman-teman yang kebetulan mengikuti kegiatan.

PPLB Nas 2007 yang mengangkat tema ”Binadiri, Raih Prestasi dalam Kemandirian” mulai melakukan kegiatan utama sejak Senin sore (19/11) setelah dibuka secara resmi oleh Menteri Negara Pemuda dan Olahraga RI, DR. Adhyaksa Dault, SH, M.Si. Peserta melakukan kegiatan permainan memindahkan ”BOM”, Kursi Roda, Pencak Silat, Keterampilan Tata Boga, Melukis Massal/Individu dan Unjuk Prestasi. Mereka dengan tekun melakukannya walaupun ada juga yang sedikit nakal, tapi dengan bimbingan yang ekstra sabar semua kegiatan dapat berjalan.

Adapun kegiatan yang tak kalah menarik pada hari ketiga ini adalah kegiatan Seni Budaya dengan kegiatan pentas seni. Kegiatannya dilakukan pada malam hari, ternyata mereka punya kemampuan yang tak kalah hebatnya dengan teman-teman mereka yang secara fisik normal. Kelucuan timbul sehingga suasana semakin menarik dan enak ditonton. Mereka bersatu merasakan adanya kenyamanan di antara mereka penyandang cacat dan satu sama lain saling menyapa.

Kegiatan Selasa pagi (20/11) ini, mereka melakukan kegiatan bakti masyarakat bertempat di area Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur. Kegiatan yang bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan ini mengerjakan pengecatan pot bunga dan kebersihan di lingkungan masjid yang lokasinya tidak jauh dari perkemahan PPLB Nas 2007. Tentu kegiatan ini dalam rangka menumbuhkan kepedulian anak-anak sejak usia dini terhadap lingkungan tempat tinggal, tempat ibadah dan lainnya.

Kemandirian, kreatifitas, dan kepedulian tampaknya menjadi sebuah kolaborasi yang indah untuk diwujudkan, seperti apa yang telah dilakukan Peserta PPLB Nas 2007 yang kini makin mandiri, kreatif dan yang pasti peduli sesama. Semoga situasi ini terus dipupuk dan dibina, sehingga generasi muda penyandang cacat benar-benar menjadi manusia yang mendiri, kreatif dan peduli terhadap sesamanya.

Jakarta, 20 November 2007

Informasi lebih lanjut hubungi :

  1. Karo Abddimas dan Humas, Septembri Yanti, 021-3507645, pst 2209
  2. Kabag Humas, Saiko Damai, 0813-1076900, E-mail: saiko_damai@yahoo.com
  3. E-mail Kwarnas: kwarnas@pramuka.or.id, dan kwarnas@centrin.net.id

Melatih Diri Melalui Kegiatan Penjelajahan Alam


Melatih Diri Melalui

Kegiatan Penjelajahan Alam

(Perkemahan Pramuka Luar Biasa Tingkat Nasional 2007)

Jakarta (21/11), Tetap semangat dan selalu tampil ceria, demikian suasana ketika mereka, peserta Perkemahan Pramuka Luar Biasa Tingkat Nasional Tahun 2007 (PPLB Nas 2007) di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta. Beranekaragam corak dan tingkah laku yang timbul dalam kegiatan tersebut merupakan sikap spontanitas anak-anak penyandang cacat dalam melakukan kegiatan. Suasana Rabu Pagi (21/11) tampa ramai walaupun sebagian peserta ada yang mengikuti kegiatan Wisata, yaitu ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan KRI dalam rangka pengenalan kapal perang di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Rabu (21/11) dan akan dilanjutkan pada hari Kamis khusus bagi peserta yang mengambil paket wisata di hari Rabu memang merupakan kegiatan inti scouting skill. Kegiatan tersebut dilakukan dengan sistem wide games yang mengasyikkan, karena ada kemungkinan kegiatan seperti yang mereka jalankan sekarang ini belum mereka alami ketika mereka berlatih di daerah. Tentu ini merupakan tantangan yang menarik bagi mereka, apalagi mereka dengan segala keterbatasan.

Peserta berjalan dari pos satu menuju pos berikutnya setelah mereka menyelesaikan tugas dari pos tersebut. Aktivitas yang dilakukan oleh peserta PPLB Nas 2007 utusan seluruh Indonesia ini sungguh mengesankan, karena pada saat itu para peserta dapat menunjukkan kekompakan, ketangkasan, serta penuh perhitungan dalam menjalani rintangan demi rintangan.

Tak kalah sibuknya para pendamping, yaitu seorang Pembina Pramuka yang sehari-harinya bertugas sebagai guru Sekolah Luar Biasa terus memberi semangat dan motivasi kepada anak didiknya agar terus dan tak putus asa.

Bagi anak normal mungkin terasa agak ringan tapi bagi anak-anak penyandang cacat tentu merupakan masalah. Peserta PPLB Nas 2007 yang Tuna Netra misalnya, sedikit mengalami hambatan. Dengan keterbatasan yang mereka miliki, peran Pembina Pendamping sangatlah mereka butuhkan terutama dalam menjelaskan apa saja yang mereka harus lakukan.

Wide Gime di kegiatan Halang Rintang meliputi kegiatan jalan merayab dibawah jaringan, melewati jaring labah-labah, berjalan di atas papan keseimbangan dan memindakan bon kesuatu sasaran, yaitu memasukkan bolah plastik kesebuat tempat yang telah ditentukan. Semua kegiatan tersebut bertujuan untuk melatih keberanian dan ketahanan mental serta fisik melalui halang rintang. Sedangkan sasarannya adalah melewati halang rintang dengan baik, menunjukkan ketahanan mental dalam melalui halang rintang dan kerjasama antar kelompok.

Inilah pos yang pertama yang harus peserta PPLB Nas 2007 yang mereka harus lalui, kemudian pos kedua meliputi Pos wide game Sandi, P3K, Pionering, Simaphore, KIM dan Pos International dengan mengenali bendera negara.

Banyak hal yang dapat dijadikan ajang melatih diri dalam kegiatan Pramuka. Mulai dari pengendalian emosi, penguasaan ketrampilan sampai uji ketahanan fisik

Pengalaman semacam itu sungguh merupakan pengalaman yang langka dan tak terlupakan. Bahkan akan diingat sepanjang hayat untuk dapat diceritakan pada teman-temannya di daerah yang belum mendapat kesempatan untuk mengikuti kegiatan di tingkat nasional. Sesuatu yang tak mungkin, bisa saja mungkin untuk mencapainya, dan oleh karenanya ”Binadiri, Raih Prestasi dalam Kemandirian” seperti tema dalam PPLB Nas 2007 ini bisa terwujud, walaupun mereka penuh dengan keterbatasan

Jakarta, 21 November 2007

Informasi lebih lanjut hubungi :

  1. Karo Abddimas dan Humas, Septembri Yanti, 021-3507645, pst 2209
  2. Kabag Humas, Saiko Damai, 0813-1076900, E-mail: saiko_damai@yahoo.com
  3. E-mail Kwarnas: kwarnas@pramuka.or.id, dan kwarnas@centrin.net.id

Mengemis Kasih




Tuhan dulu pernah aku menagih simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lallu terheretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi parah

Semalam sudah sampai kepenghujungnya
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa menhiris hati

Tuhdan dosaku menggunung
Taki rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmat-Mu di bumi

Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunan-Mu tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat pada-Mu
Seribu langkah Kau rapat
0 komentar
Profil
Iklan Darul Nu'man
Laman Utama

Laman UtamaPANAS!!!Senarai Buku Terbitan DNAWAS!!!Borang PesananMutiara HikmahJemput LayarSampaikan Temanku


Rahsia Bulan dan Kelahiran

Januari - Februari - Mac - April - Mei - Jun - Julai - Ogos - September - Oktober - November - Disember

Berikut disenaraikan kajian mengenai bulan dan sikap anda, yang telah dijalankan oleh
Yang Berbahagia Dato' Dr. Fadzilah Kamsah.

JANUARI

* Bercita-cita tinggi dan orangnya serius, suka mendidik dan dididik.
* Sangat mudah melihat kelemahan orang dan suka mengkritik.
* Rajin dan setiap yang dibuat nampak keuntungan.
* Suka pada kecantikan, kekemasan dan teratur.
* Bersifat sensitif dan berfikiran mendalam.
* Pandai mengambil hati orang lain.
* Pendiam kecuali telah dirangsang.
* Agak pemalu dan mempunyai daya tumpuan yang sangat tinggi.
* Mudah mendisiplinkan diri sendiri.
* Badannya sihat tetapi mudah diserang selsema.
* Bersikap romantik tetapi tidak pandai memperlihatkannya.
* Cukup sayang pada kanak-kanak.
* Suka duduk di rumah.
* Setia pada segala-galanya.
* Perlu belajar kemahiran bersosial.
* Sifat cemburu yang sangat tinggi

FEBRUARI

* Berfikiran abstrak.
* Sukakan benda yang realiti dan abstrak.
* Bijak dan pintar
* Berpewatakan yang mudah berubah.
* Mudah menawan orang lain.
* Agak pendiam.
* Pemalu dan rendah diri.
* Jujur dan setia pada segalanya.
* Keras hati untuk mencapai matlamat.
* Tidak suka dikongkong.
* Mudah memberontak apabila dikongkong.
* Suka kegiatan yang lasak.
* Emosinya mudah terluka dan sangat sensitif.
* Mudah mempamerkan marahnya.
* Tidak suka benda yang remeh-temeh.
* Suka berkawan tapi kurang mempamerkannya.
* Sangat berani dan suka memberontak.
* Bercita-cita tinggi, suka berangan-angan dan ada harapan untuk merealisasikan impiannya.
* Pemerhatian yang tajam.
* Suka hiburan dan sukan.
* Suka benda yang bersifat seni.
* Sangat romantik pada dalaman tetapi tidak pada luaran.
* Berkecenderungan pada benda yang tahyul.
* Amat mudah dan boleh menjadi terlalu boros.
* Belajar untuk mempamerkan emosi

MAC

* Berpesonaliti menarik dan menawan.
* Mudah didampingi.
* Sangat pemalu dan pemendam rasa.
* Sangat baik secara semulajadi, jujur pemurah dan mudah simpati.
* Sangat sensitif pada perkataan yang dituturkan dan alam persekitaran.
* Suka pada kedamaian.
* Sangat peka pada orang lain.
* Sesuai dengan kerjaya yang memberi khidmat kepada orang lain.
* Tidak cepat marah dan sangat amanah.
* Tahu membalas dan mengenang budi.
* Pemerhatian dan penilaian yang sangat tajam.
* Kecenderungan untuk berdendam jika tidak dikawal.
* Suka berangan-angan.
* Suka melancong.
* Sangat manja dan suka diberi perhatian yang sangat tinggi.
* Kelam kabut dalam memilih pasangan.
* Suka dengan hiasan rumahtangga.
* Punya bakat seni dalalm bidang muzik.
* Kecenderungan pada benda yang istimewa dan baik.
* Jangan terlalu mengikut selera atau perasaan

APRIL

* Sangat aktif dan dinamik.
* Cepat bertindak membuat keputusan tetapi cepat menyesal.
* Sangat menarik dan pandai menjaga diri.
* Punya daya mental yang sangat kuat.
* Suka diberi perhatian.
* Sangat diplomatik (pandai memujuk ).
* Berkawan dan pandai menyelesaikan masalah orang.
* Sangat berani dan tiada perasaan takut.
* Suka perkara yang mencabar, pengasih, penyayang, sopan santun dan pemurah.
* Emosi cepat terusik.
* Cuba kawal perasaan.
* Kecenderungan bersifat pendendam.
* Agresif dan kelam kabut dalam membuat keputusan.
* Kuat daya ingatan.
* Gerak hati yang sangat kuat.
* Pandai mendorong diri sendiri dan memotivasikan orang lain.
* Berpenyakit disekitar kepala dan dada.
* Sangat cemburu dan terlalu cemburu

MEI

* Keras hati & tegas.
* Kuat semangat & bermotivasi tinggi.
* Pemikiran yang tajam.
* Mudah marah apabila tidak dikawal.
* Pandai menarik hati & perhatian orang lain .
* Perasaan yang amat mendalam.
* Cantik dari segi mental & fizikal.
* Tidak perlu dimotivasikan.
* Tetap pendirian, tetapi mudah dipengaruhi oleh orang lain.
* Mudah dipujuk.
* Bersikap sistematik (otak kiri).
* Suka berangan.
* Kuat daya firasat memahami apa yang terlintas di hati orang lain tanpa diberitahu.
* Bahagian telinga & leher mudah diserang penyakit.
* Daya khayalan yang tinggi.
* Permikiran yang tajam.
* Pandai berdebat.
* Fizikal yang baik.
* Kelemahan sistem pernafasan.
* Suka sastera, seni & muzik serta melancong.
* Tidak berapa suka duduk di rumah.
* Tidak boleh duduk diam.
* Tidak punya ramai anak.
* Rajin dan bersemangat tinggi.
* Agak boros

JUN

* Berfikiran jauh & berwawasan.
* Mudah ditawan kerana sikap baik.
* Berperangai lemah lembut.
* Mudah berubah sikap, perangai, idea dan mood.
* Idea yang terlalu banyak di kepala.
* Bersikap sensitif.
* Mempunyai pemikiran yang aktif (sentiasa berfikir).
* Sukar melakukan sesuatu dengan segera.
* Bersikap suka menangguh-nangguh.
* Bersikap terlalu memilih & mahukan yang terbaik.
* Cepat marah & cepat sejuk.
* Suka bercakap & berdebat.
* Suka buat lawak & bergurau.
* Otaknya cerdas berangan-angan.
* Mudah berkawan & pandai berkawan.
* orang yang sangat tertib.
* Pandai mempamerkan sikap.
* Mudah kecil hati.
* Mudah kena selsema.
* Suka berkemas.
* Cepat rasa bosan.
* Sikap terlalu memilih & cerewet.
* Kurang mempamerkan perasaan.
* Lambat untuk sembuh apabila terluka hati.
* Suka pada barang yang berjenama.
* Mudah menjadi eksekutif.
* Kedegilan yang tidak terkawal.
* Sesiapa yang memuji, dianggap musuh. Siapa yang menegur dianggap kawan.

JULAI

* Sangat suka didamping.
* Banyak berahsia dan sukar dimengerti terutamanya lelaki.
* Agak pendiam kecuali dirangsang.
* Ada harga dan maruah diri.
* Tak suka menyusahkan orang lain tapi tidak marah apabila disusahkan.
* Mudah dipujuk dan bercakap lurus.
* Sangat menjaga hati orang lain.
* Sangat peramah.
* Emosi sangat mendalam tapi mudah terluka hatinya.
* Berjiwa sentimental.
* Jarang berdendam.
* Mudah memaafkan tapi sukar melupakan.
* Tidak suka benda remeh-temeh.
* Membimbing cara fizikal dan mental.
* Sangat peka, mengambil berat dan mengasihi serta penyayang.
* Layanan yang serupa terhadap semua orang.
* Tinggi daya simpati.
* Pemerhatian yang tajam.
* Suka menilai orang lain melalui pemerhatian.
* Mudah dan rajin belajar.
* Suka muhasabah diri.
* Suka mengenangkan peristiwa atau kawan lama.
* Suka mendiamkan diri.
* Suka duduk di rumah.
* Suka tunggu kawan tapi tak cari kawan.
* Tidak agresif kecuali terpaksa.
* Lemah dari segi kesihatan perut.
* Mudah gemuk kalau tak kawal diet.
* Minta disayangi.
* Mudah terluka hati tapi lambat pulih.
* Terlalu mengambil berat.
* Rajin dalam membuat kerja

OGOS

* Suka berlawak.
* Mudah tertawan padanya.
* Sopan santun dan mengambil berat terhadap orang lain.
* Berani dan tidak tahu takut.
* Orangnya agak tegas & bersikap kepimpinan.
* Pandai memujuk orang lain.
* Terlalu pemurah & bersikap ego.
* Nilai harga diri yang sangat tinggi.
* Dahagakan pujian.
* Semangat juang yang luar biasa.
* Cepat marah & mudah mengamuk.
* Mudah marah apabila cakapnya dilawan.
* Sangat cemburu.
* Daya pemerhatian yang tajam & teliti.
* Cepat berfikir.
* Fikiran yang berdikari.
* Suka memimpin & dipimpin.
* Sifat suka berangan.
* Berbakat dalam seni lukis, hiburan & silat.
* Sangat sensitif tapi tidak mudah merajuk.
* Cepat sembuh apabila ditimpa penyakit.
* Belajar untuk bertenang.
* Sikap kelam kabut.
* Romantik, pengasih dan penyayang.
* Suka mencari kawan

SEPTEMBER

* Sangat bersopan santun & bertolak ansur.
* Sangat cermat, teliti & teratur.
* Suka menegur kesilapan orang lain & mengkritik.
* Pendiam tapi pandai bercakap.
* Sikap sangat cool, sangat baik & mudah simpati.
* Sangat perihatin & terperinci, amanah, setia & jujur.
* Kerja yang dilakukan sangat sempurna.
* Sangat sensitif yang tidak diketahui.
* orang yang banyak berfikir.
* Daya pentaakulan yang baik.
* Otak bijak & mudah belajar.
* Suka mencari maklumat.
* Kawal diri dari terlalu mengkritik.
* Pandai mendorong diri sendiri.
* Mudah memahami orang lain kerana banyak menyimpan rahsia.
* Suka sukan, hiburan & melancong.
* Kurang menunjukkan perasaannya.
* Terluka hatinya sangat lama disimpan.
* Terlalu memilih pasangan.
* Sukakan benda yang luas.
* Bersistematik

OKTOBER

* Suka berbual.
* Suka orang yang sayang padanya.
* Suka ambil jln tengah.
* Sangat menawan & sopan santun.
* Kecantikan luar & dalam.
* Tidak pandai berbohong & berpura-pura.
* Mudah rasa simpati, baik dan mementingkan kawan.
* Sentiasa berkawan.
* Hatinya mudah terusik tetapi merajuknya tak lama.
* Cepat marah.
* Macam pentingkan diri sendiri.
* Tidak menolong orang kecuali diminta.
* Suka melihat dari perspektifnya sendiri.
* Tidak suka terima pandangan orang lain.
* Emosi yang mudah terusik.
* Suka berangan & pandai bercakap.
* Emosi yang kelam kabut.
* Daya firasat yang sangat kuat (terutamanya perempuan).
* Suka melancong, bidang sastera & seni.
* Pengasih, penyayang & lemah lembut.
* Romantik dalam percintaan.
* Mudah terusik hati & cemburu.
* Ambil berat tentang orang lain.
* Suka kegiatan luar.
* orang yang adil.
* Boros & mudah dipengaruhi persekitaran.
* Mudah patah semangat

NOVEMBER

* Banyak idea dalam perkara.
* Sukar untuk dimengertikan atau difahami sikapnya.
* Berfikiran kehadapan.
* Berfikiran unik dan bijak.
* Penuh dengan idea-idea baru yang luarbiasa.
* Pemikiran yang tajam.
* Daya firasat yang sangat halus dan tinggi.
* Sesuai jadi seorang doktor.
* Cermat dan teliti.
* Personaliti yang dinamik.
* Sifat yang berahsia, pandai mencungkil dan mencari rahsia.
* Banyak berfikir, kurang bercakap tetapi mesra.
* Berani, pemurah setia dan banyak kesabaran.
* Terlalu degil dan keras hati.
* Apabila berkehendak sesuatu, akan diusahakan sehingga berjaya.
* Tak suka marah kecuali digugat.
* Mudah ambil berat terhadap orang lain.
* Pandai muhasabah diri.
* Cara berfikir yang lain dari orang lain.
* Otak yang sangat tajam.
* Pandai mendorong diri sendiri.
* Tidak hargai pujian.
* Kekuatan semangat dan daya juang yang sangat tinggi apabila berkehendak sesuatu.
* Cuba sampai berjaya.
* Badan yang sasa.
* Kasih sayang dan emosi yang sangat mendalam dan romantik.
* Tidak pasti dengan hubungan kasih sayang.
* Suka duduk d irumah.
* Sangat rajin dan berkemampuan tinggi.
* Amanah, jujur, setia dan pandai berahsia.
* Tidak berapa berjaya dalam mengawal emosi.
* Bercita-cita tinggi.
* Perangai tidak dapat diramal dan mudah berubah-ubah

DISEMBER

* Sangat setia dan pemurah.
* Bersifat patriotik.
* Sangat aktif dalam permainan dan pergaulan.
* Sikap kurang sabar dan tergesa-gesa.
* Bercita-cita tinggi.
* Suka menjadi orang yang berpengaruh dalam organisasi.
* Seronok bila didampingi.
* Suka bercampur dengan orang.
* Suka dipuji, diberi perhatian dan dibelai.
* Sangat jujur, amanah dan bertolak ansur.
* Tidak pandai berpura-pura.
* Cepat marah.
* Perangai yang mudah berubah-ubah.
* Tidak ego walaupun harga dirinya sangat tinggi.
* Benci pada kongkongan.
* Suka berlawak.
* Pandai buat lawak dan berfikiran logik

Lahan Kritis di Garut

Lahan Kritis di Garut Capai 52.052 Hektare

GARUT, (PR).-
Berbagai upaya penanganan lahan kritis sebenarnya telah dilakukan Pemkab Garut dalam lima tahun terakhir. Namun, hingga kini lahan kritis di Garut masih cukup luas, mencapai 52.052 hektare. Padahal tidak sedikit dari lahan kritis tersebut berada di kawasan hutan yang terletak di sejumlah hulu daerah aliran sungai (DAS).

Menurut Plt. Bupati Garut Memo Hermawan, Selasa (19/2), penanganan lahan kritis di Garut tidak bisa ditawar lagi. "Upaya itu penting bagi kelestarian dan keseimbangan ekosistem di bagian hulu dan hilir DAS yang ada di wilayah Garut dan sekitarnya," katanya.

Ia mengatakan, sebagian besar kawasan hutan di Garut secara geografis terletak di DAS Cimanuk Hulu, DAS Cikaengan/Cisanggiri, DAS Cilayu/Cikandang, dan DAS Ciwulan Hulu. Sehingga keadaan hutan di Garut sangat penting untuk mendukung fungsi ekologi dan media produksi di wilayah Garut.

Selain itu, hutan itu berperan penting dalam mempertahankan kelestarian keseimbangan ekosistem di bagian hulu dan hilir DAS yang secara administratif berada di wilayah kabupaten sekitarnya.

Disebutkan, dibandingkan dengan kabupaten/kota lainnya di Jabar, Garut mempunyai kawasan hutan paling luas. Luas kawasan hutan di Garut pada 2004, mengacu pada Kepmenhut No. 195/KPTS/ II/2003 yaitu seluas 107.865 ha (35% dari luas keseluruhan Kabupaten Garut), terdiri atas hutan lindung 75.572 ha. (70,06%), hutan konservasi 26.727 ha (24,77%), hutan produksi terbatas (HPT) 5.400 ha. (5,02%), dan hutan produksi 1.66 ha (0,15%). Pada 2004, tercatat lahan kritis di Garut mencapai seluas 84.917 hektare.

Mengenai upaya penanganan lahan kritis yang dilakukan Pemkab Garut tersebut, katanya, antara lain melalui Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GNRHL), Gerakan Rehabilitasi Lahan Kritis (GRLK), serta program-program lainnya, termasuk swadaya masyarakat.

"Sayangnya, lahan kritis yang tertangani lebih sedikit dibandingkan dengan lahan kritis belum tertangani yang saat ini mencapai seluas 52.052 hektare," katanya.

Atas dasar itu, Memo mengimbau semua elemen masyarakat melakukan penanaman sekaligus dengan penjagaan/pemeliharaannya. (A-112)***

Penulis:

Daya Saing Produk Lokal Melemah
TDL Naik, PHK Akan Meningkat

JAKARTA, (PR).-
Rencana pemerintah mengurangi subsidi untuk PT PLN, melalui program penghematan oleh konsumen, dinilai tidak tepat. Apabila rencana itu dilaksanakan, beban yang akan ditanggung masyarakat, khususnya dunia usaha, semakin berat. Jika daya saing produk Indonesia melemah dan daya beli masyarakat semakin turun, tidak menutup kemungkinan akan terjadi penutupan sejumlah industri yang pada akhirnya menimbulkan PHK dan menambah jumlah penduduk miskin.

"Penghapusan subsidi itu akan berdampak pada naiknya TDL. Kalau tarif listrik naik, jelas hal itu akan semakin menambah biaya produksi yang pada ujungnya dibebankan kepada masyarakat konsumen. Waktunya tidak tepat, karena tanpa keputusan seperti itu pun beban rakyat sekarang ini sudah sangat berat," ujar Ketua Umum Kadin Indonesia, M.S. Hidayat menjawab pertanyaan "PR" di Jakarta, Selasa (19/2) malam.

Hidayat diminta tanggapannya sehubungan dengan rencana pemerintah mencabut subsidi PLN sebesar Rp 10 triliun. Rencana pencabutan subsidi itu, akan berdampak pada kemungkinan naiknya tarif dasar listrik (TDL) listrik 10 sampai 15 persen.

Menurut Hidayat, segala aspek yang menyangkut kepentingan rakyat banyak harus benar-benar dikaji, sehingga tidak menimbulkan dampak yang lebih buruk.

Ia memperkirakan, tanpa ada kebijakan yang membebani rakyat pun sebenarnya pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini tidak akan lebih dari 6,2 persen. Pertumbuhan ini pun bisa tidak tercapai, jika pemerintah pada akhirnya memutuskan mencabut subsidi PLN yang kemudian diikuti dengan kenaikan tarif listrik serta kebijakan pembatasan penggunaan bahan bakar minyak (BBM), atau menaikkan harga BBM.

"Kadin memprediksi indikator-indikator ekonomi makro tahun ini akan terus melemah, jika pemerintah membuat kebijakan seperti itu. Kalau ada kebijakan yang membebani rakyat dan dunia usaha, laju inflasi tahun ini akan bisa mencapai 7 persen lebih. Sektor riil tidak akan tumbuh. Mencapai pertumbuhan industri dan sektor riil sama dengan tahun 2007 saja sangat sulit dicapai tahun ini," jelasnya.

Sebelumnya, Dirjen Listrik dan Pemanfaatan Energi pada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), J. Purwono menjelaskan, mulai Maret 2008, pemerintah akan memberlakukan pembatasan pemakaian listrik. Kebijakan itu berlaku untuk seluruh konsumen listrik, baik kelompok rumah tangga, sosial, maupun bisnis kecil. Konsumen listrik itu semuanya akan dikenai tarif disinsentif jika pemakaiannya di atas patokan.

Target program disinsentif dan insentif rekening listrik adalah penghematan pemakaian listrik nasional sebesar 20 persen dibandingkan pemakaian tahun 2007.

Tarif disinsentif itu perlu diberlakukan karena subsidi listrik yang tidak bisa dicukupi. Tahun ini, PT PLN mengajukan subsidi sebesar Rp 65 triliun.

Padahal, dalam pengajuan APBN Perubahan 2008, alokasi subsidi listrik Rp 55 triliun. Sedangkan Rp 10 triliun lainnya, diharapkan bisa diperoleh dari program penghematan oleh konsumen.

Namun, program penghematan ini dinilai sejumlah kalangan sebagai bentuk kenaikan tarif listrik secara terselubung.

Kompensasi

Hal senada dikemukakan Ketua Kadin Jabar, Iwan Dermawan Hanafi. Menurut dia, jika TDL dinaikkan Maret 2008, waktunya tidak tepat. Karena hal itu akan mengurangi daya saing produk nasional.

"Padahal saat ini, untuk bisa bersaing di dalam negeri dengan berbagai produk impor, saya tahu betul, para produsen nasional harus bekerja ekstra keras. Apalagi, jika ada tambahan beban berat dari kenaikan TDL," katanya.

Menurut Iwan, saat ini perekonomian nasional sebetulnya sedang dalam masa transisi, karena berbagai perubahan dalam perekonomian dunia mengharuskan ekonomi Indonesia melakukan penyesuaian besar-besaran. Artinya beban yang harus dipikul dunia usaha akan menjadi terlalu berat.

"Kalaupun harus naik, sebaiknya ada insentif lain sebagai kompensasi yang bisa meringankan dunia usaha. Tapi, ini pun saya tak yakin bisa mendapatkan skema yang menarik. Karena insentif dari sisi pajak yang sebenarnya paling pas, rasanya tidak mungkin dilakukan pemerintah saat ini," katanya.

UKM terpengaruh

Kenaikan TDL juga dikhawatirkan berpengaruh pada biaya produksi para peternak ayam dan produsen tahu. Gunta, pemilik peternakan Arya Farm di Cipatik, Kab. Bandung, mengatakan, biaya operasional meningkat setelah biaya listrik naik.

"Listrik termasuk ke dalam biaya operasional tetap, sehingga jika dirunut, akan berpengaruh pada biaya produksi ayam," tuturnya, Selasa (19/2).

Menurut Gunta, biaya operasional yang meliputi biaya minyak tanah sebagai bahan bakar pemanas DOC, sekam (dedak) untuk alas ayam, dan penggajian seratus karyawan yang tersebar di Purwakarta serta Bandung, akan berdampak pada harga ayam. Pasalnya, biaya produksi ayam yang terdiri atas biaya operasional, pakan, dan DOC yang meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan listrik, akan menyebabkan kenaikan harga ayam di pasaran.

Sementara itu, H. Nana (54), perajin tahu di Cibuntu Kota Bandung, menilai kenaikan TDL akan semakin mengurangi omzetnya. Sebab, dilihat dari harga kedelai yang masih Rp 7.000,00/kg, biaya produksinya semakin tinggi. Nana mengaku tidak dapat meningkatkan lagi harga tahu yang saat ini sudah mencapai Rp 400,00/buah.

"Terus terang, saya sudah mengalami banyak kerugian. Produksi saya sudah turun dari 1,5 ton kedelai/hari jadi cuma 6 kuintal. Sekarang, ditambah lagi dengan harga listrik yang akan naik," ujarnya. Mengenai dampak kenaikan TDL terhadap omzet, menurut Nana, bisa menurunkan omzet hingga 100 persen.

Sementara itu, Erny Purihandayani menilai, rencana kenaikan TDL dipastikan akan mematikan usahanya. Karena dengan tarif listrik saat ini pun, CV Puri’s miliknya yang memproduksi aneka busana muslim, sudah kerepotan mengatur biaya.

"Sewaktu kenaikan BBM tahun 2005 yang diikuti kenaikan TDL, kami hampir-hampir tutup, karena tak sanggup menanggung biaya produksi. Setelah membuat beberapa terobosan, kami bisa bertahan. Tapi kalau nanti listrik naik lagi, saya tidak tahu apa yang harus dilakukan," katanya.

Hotel

Kenaikan tarif listrik 10-15% juga akan berdampak pada kenaikan biaya pengeluaran listrik hotel 2-5%. Hal ini diungkapkan Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jabar, Herman Muchtar, ketika dihubungi "PR", di Bandung.

Herman mengatakan, tanpa rencana kenaikan TDL pun, hotel dan restoran sudah dihadapkan pada situasi sulit. "Dengan kenaikan bahan baku, kondisi hotel dan restoran sudah cukup sulit. Apalagi, ditambah dengan kenaikan tarif dasar listrik," ucapnya .

Akibat situasi tersebut, hotel harus menaikkan tarifnya hingga 10%. Tetapi, Herman mengungkapkan hal tersebut tidak dapat dilakukan pengelola hotel, karena secara okupansi, tingkat hunian hotel cenderung stagnan dengan rata-rata 49%.

"Sementara jumlah hotel dan restoran saat ini semakin meningkat, sehingga persaingan semakin ketat," tutur Herman. Menurut dia, hal ini akan semakin menurunkan tingkat okupansi hotel.

Kalaupun memang harus ada kenaikan, Herman mengatakan hal tersebut perlu diimbangi dengan peningkatan kualitas pariwisata.

Menurut dia, perlu kerja sama antara Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dengan indutri terkait untuk mempromosikan daerah wisatanya, seperti peningkatan keamanan, kebersihan. (A-75/A-135/CA-169/CA-172)***

Rumah Tahan Gempa


Indonesia secara geografis berpotensi untuk ditimpa bencana gempa
secara rutin. Baik dari skala besar maupun kecil. Beberapa tahun ini
gempa telah memakan korban baik jiwa maupun materi semakin besar. Salah
satu penyebab banyaknya korban yang berjatuhan, diyakini karena
konstruksi bangunan huni yang tidak cukup kuat untuk menghadapi
kekuatan gempa yang terjadi.
Konstruksi bangunan yang tidak memenuhi standar selain membahayakan
penghuninya sendiri, juga membahayakan lingkungannya yang berpotensi
tertimpa oleh reruntuhan bangunan tersebut. Dalam membangun sebuah
bangunan harus memperhatikan Tertib Pembangunan dan Kehandalan Bangunan
(TP & KB)

Dimulai dari Dasar Perencanaan, harus memperhatikan:

  • Kondisi alam, teknik membangun, keadaan ekonomi
  • Standar-standar bangunan yang berlaku
  • Kerusakan akibat bencana gempa sebelumnya
  • Jenis Sistem Struktur
  • Kadar kecocokan sistem struktur

Berikut ini adalah Ketentuan Umum pendirian bangunan didaerah rawan gempa:

  • Hindari lokasi berada dibibir pantai, dan dilereng bukit
  • Pilihlah daerah yang datar
  • Hindari membangun didaerah berpasir dengan kedalaman lebih dari 1 m, untuk menghindari liquifaksi (bangunan terdorong keatas)
  • Membangun fondasi yang simetris
  • Usahakan denah bangunan simetris dan sederhana
  • Apabila denah berbentuk L atau U maka bangunan diberi dilatasi untuk mengurangi kerusakan saat gempa
  • Struktur bangunan harus kuat, dan sambungan kuda-kuda juga harus kuat.

Berikut ini adalah Syarat Bangunan untuk daerah yang berada didaerah rawan gempa :

  • Pembuatan tulangan kolom harus diteruskan sampai ke fondasi bangunan
  • Menggunakan angkur untuk menguatkan ikatan kolom dengan dinding, jarak vertikal antar angkur adalah 30 cm
  • Bahan pembuat dinding menggunakan bahan yang ringan dan kaku
  • Bahan atap juga sebaiknya dari bahan yang ringan
  • Ikatan struktur dan kuda-kuda atap harus kuat

Berikut ini adalah Tahapan pembangunan fondasi untuk daerah yang berada didaerah rawan gempa :

  • Pembuatan tulangan kolom harus diteruskan sampai ke fondasi bangunan
  • Menggunakan angkur untuk menguatkan ikatan kolom dengan dinding, jarak vertikal antar angkur adalah 30 cm
  • Bahan pembuat dinding menggunakan bahan yang ringan dan kaku
  • Bahan atap juga sebaiknya dari bahan yang ringan
  • Ikatan struktur dan kuda-kuda atap harus kuat

Berikut ini adalah Syarat Bangunan untuk daerah yang berada didaerah rawan gempa :

  • Pembuatan tulangan kolom harus diteruskan sampai ke fondasi bangunan
  • Menggunakan angkur untuk menguatkan ikatan kolom dengan dinding, jarak vertikal antar angkur adalah 30 cm
  • Bahan pembuat dinding menggunakan bahan yang ringan dan kaku
  • Bahan atap juga sebaiknya dari bahan yang ringan
  • Ikatan struktur dan kuda-kuda atap harus kuat

Berikut ini adalah Syarat Bangunan untuk daerah yang berada didaerah rawan gempa :

  • Pembuatan tulangan kolom harus diteruskan sampai ke fondasi bangunan
  • Menggunakan angkur untuk menguatkan ikatan kolom dengan dinding, jarak vertikal antar angkur adalah 30 cm
  • Bahan pembuat dinding menggunakan bahan yang ringan dan kaku
  • Bahan atap juga sebaiknya dari bahan yang ringan
  • Ikatan struktur dan kuda-kuda atap harus kuat

Berikut ini adalah Syarat Bangunan untuk daerah yang berada didaerah rawan gempa :

  • Pembuatan tulangan kolom harus diteruskan sampai ke fondasi bangunan
  • Menggunakan angkur untuk menguatkan ikatan kolom dengan dinding, jarak vertikal antar angkur adalah 30 cm
  • Bahan pembuat dinding menggunakan bahan yang ringan dan kaku
  • Bahan atap juga sebaiknya dari bahan yang ringan
  • Ikatan struktur dan kuda-kuda atap harus kuat

Gedung Sate


Merupakan bangunan pertama di Bandung yang menggunakan konstruksi beton bertulang, dimana peletakan batu pertama dilakukan oleh Nona Johana Catherina Coops pada tanggal 27 Juli 1920. Gaya seni bangunan Gedung Sate memadukan arsitektur tradisional Indonesia dengan kemahiran teknik konstruksi Barat yang disebut gaya Indo Europeeschen Architectuur Stijl (Gaya Arsitektur Indo Eropa).
Gedung Sate terletak di Jl Diponegoro 22 dengan fungsi pada awalnya sebagai Gouvernemensbedrijven (Gedung Pusat Pemerintahan Hindia Belanda). Gedung Sate dirancang oleh salah satu Arsitek muda yang terkenal dari Belanda, J. Gerber yang dibantu oleh G. Hendriks serta pihak Gemeente Van Bandoeng, yang diketuai Kol. Pur. VL. Slors dengan melibatkan 2000 pekerja, 150 orang diantaranya pemahat, atau ahli bongpay pengukir batu nisan dan pengukir kayu berkebangsaan Cina yang berasal dari Konghu atau Kanton, dibantu tukang batu, kuli aduk dan peladen yang berasal dari penduduk Kampung Sekeloa, Coblong Dago, Gandok dan Cibarengkok, yang sebelumnya mereka menggarap Gedong Sirap (Kampus ITB) dan Gedong Papak (Balai Kota).Biaya pembangunan Gedung sate pada saat itu sebesar 5 juta Gulden hal ini ditandai dengan jumlah sate yang berada pada puncak atapnya.

Penggemar Film kartun "AVATAR" The legend of Aang


Bagi anda para penggemar film kartun AVATAR "The Legend of Aang" silahkan bergabung bersama saya, mari kita saling memberi komentar dan bertukar wawasan pada bidang apapun terutama bidang ilmu komputer dan ilmu bangunan gedung, karena saya sangat menyukainya.